Kamis, 07 Juni 2012

Lesson #4.4. Mind and Body Are One System

Badan dan pikiran kita adalah satu system (yang saling terkait)

Pernahkah anda memperhatikan bagaimana sikap seseorang yang sedih? Menurut anda apakah bibirnya melengkung ke atas atau ke bawah? Bahunya membuka atau menutup? Dada membungkuk atau membusung? Nafasnya panjaang-panjaang atau pendek-pendek?

Demikian juga, bayangkan ketika anda sangat bahagia? Apakah mata anda membelalak berbinar? Bibir merekah? Mungkin tangan mengepal? Dan bisikan atau bahkan teriakan YESSS.

Selalu begitu kejadiannya, setiap keadaan emosi tertentu melahirkan kondisi gestur dan mimik (state) tertentu. Selalu begitu dan itu tidak pernah tertukar. Dalam kelas saya Motivational Speaking yang berbasis NLP, saya sering membuktikan hal ini, dengan praktek meminta kepada peserta berdiri tegak, dada membusung, wajah cerah menengadah ke atas, mata membelalak, bibir merekah melengkung ke atas seperti perahu, lalu pada saat yang sama saya minta mereka membayangkan hal2 yang sedih. Saat selesai mereka saya tanya, "bagaimana, bisa?" Hampir seluruhnya menjawab "suulit Pak", atau "gak bisa Pak".

Begitulah kenyataannya, "Mind and body are in one system", Pikiran dan tubuh ini adalah satu sistim yang saling terhubung. Ketika kita gembira selalu membentuk sikap tubuh dan wajah gembira. Dan sebaliknya ketika dengan sengaja kita membentuk gestur dan mimik kita gembira maka pikiran kita juga menjadi gembira.

Dalam hal ini Anthony Robbins mengatakan "Motions create emotions" atau sebaliknya "Emotions create motions". Gerakan tertentu membentuk emosi tertentu, dan emosi tertentu menghasilkan gerakan tertentu.

Apa manfaatnya dalam kehidupan nyata, jika anda marah, dan anda sadar ingin menghentikannya, dengan paradigma ini jadi mudah. Rubah saja state anda pasti emosi anda berubah. Jika anda marah dengan berdiri maka duduklah, jika masih marah maka berbaringlah, jika masih marah juga, berwudhulah, jika masih tersisa marahnya shalatlah. Buktikan.

Contoh lain, jika anda malas anda bisa merubah emosi malas anda dengan menirukan state (bentuk mimik dan gesturnya) orang semangat. Jika anda takut, anda bisa menghilangkan rasa takut anda dengan menirukan statenya orang berani.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar